Tea

Mahasiswa kini terus tagih tangisan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Ibundanya

Author
Published 21.02.00
Mahasiswa kini terus tagih tangisan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Ibundanya
Aksi unjuk rasa puluhan mahasiswa dari Universitas Ibn Khaldun Bogor, di kawasan Patung Arjuna Wiwaha, Jakarta, pada Senin sore (11/9) yang menolak kenaikan harga BBM melontarkan sindiran menohok.


Mahasiswa menanyakan tangisan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Ketua Umum PDIP Megawati di saat pemerintah Joko Widodo (Jokowi) menaikkan harga BBM bersubsidi.

Pasalnya, PDIP saat era Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menolak tegas kenaikan harga BBM. Bahkan, Puan Maharani dan Megawati sampai mengangis lantaran BBM naik ketika itu.   

“Ke mana tangisan Ibu Puan kawan-kawan? Ke mana tangisan Ibu Puan? Seolah hilang ketika Joko Widodo menaikkan harga BBM kawan-kawan?” teriak mahasiswa dalam orasinya.

“Tangisan-tangisan dari Ibu Megawati, mana hari ini? Kita selalu mahasiswa mempertanyakan tangisan-tangisan tersebut kawan kawan,” pungkas orator lalu disambut riuh tepuk tangan mahasiswa.

Hingga berita ini diturunkan, ada dua elemen massa yang berunjuk rasa di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta.

Mereka adalah puluhan mahasiswa Ibn Khaldun Bogor dan massa dari Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR). Kedua elemen ini hingga kini masih menyuarakan aspirasinya.

[ADS] Bottom Ads

Halaman

Copyright © 2021