Tea

Tanggapi Kemenangan Anies Dipoling Twitter, Husin : radikalisme, intoleransi dan terorisme akan semakin merajalela

Author
Published 12.13.00
Tanggapi Kemenangan Anies Dipoling Twitter, Husin : radikalisme, intoleransi dan terorisme akan semakin merajalela
Ketua Cyber Indonesia Habib Hussein bin Muhammad Shihab atau Husin Shahab mengatakan para akun bot kadrun berusaha memenangkan voting Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di media sosial.

“Akun-akun bot piaran Kadrun berusaha memenangkan voting ini,” ucapnya dalam akun sosial medianya, Minggu, (25/9/2022).

Dia menjelaskan, jika Anies berkuasa, maka radikalisme, intoleransi dan terorisme akan semakin merajalela.


“Kita mesti tau bahwa jika AB berkuasa yg namanya radikalisme, intoleransi & terorisme akan makin merajalela. Kita yg nasionalis mesti punya sikap. Mereka sangat masiv di dunia siber. Semoga Allah berkati alam NKRI. Amin,” tambahnya.


Unggahan Husin Shahab ini menanggapi hasil polling yang dilakukan Gus Nadirsyah Hosen atau Khazanah GNH di akun twitternya yang dilakukan pada Sabtu, (24/9/2022) lalu.


Dalam votes itu, ada tiga pilihan yakni Puan Maharani, Anies Baswedan dan pilihan ketiga adalah Golput.


“Jikalau seandainya hanya ada dua pasang Calon Presiden 2024 spt di bawah ini. Siapa yang anda pilih?,” tulis Khazanah GNH.


Puan Maharani hanya mendapat 3 persen suara, Anies 56 persen dan 41 persen memilih untuk golput.

Dia menjelaskan, hasil polling ini mengindikasikan bahwa jikalau Puan dan Anies head-to-head di Pilpres, maka Anies menang telak.


“Jokower banyak yang memilih golput dan sebagiannya malah memilih Anies. Ini bisa jadi pertimbangan @PDI_Perjuangan Puan saat ini jadi kartu mati, kecuali ada keajaiban,” tandasnya.


Tak hanya di polling Gus Nadir, sebelumnya Anies juga unggul di Polling yang digelar Indonesia Lawyers Club dan Ferdinand Hutahaean. Kedua polling itu menyodorkan tiga nama, Anies, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

Sumber: fajar

[ADS] Bottom Ads

Halaman

Copyright © 2021