Kiriman Sekarung Kobra ke Rumah Wahidin Halim Jelang Anies Baswedan Datang, Said Didu: Mereka Betul-betul Jahat!
Mantan Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Said Didu menyoroti orang tak dikenal (OTK) yang melempar sekarung kobra ke rumah mantan Gubernur Banten Wahidin Halim di Pinang, Kota Tangerang
Hal tersebut ditanggapi Said Didu melalui akun Twitter pribadi miliknya. Dalam cuitannya, Said Didu menyinggung soal sosok yang dianggapnya sangat jahat.
"Mereka betul-betul jahat. Hanya karena mengundang Pak @aniesbaswedan ke rumah Pak Wahidin terus 'dikirim' sekarung ular kobra," ujar Said Didu dikutip NewsWorthy dari akun Twitter pribadi miliknya, Kamis (26/1).
Sementara itu, Partai NasDem pun mengecam aksi teror yang diketahui menjelang kedatangan Anies Baswedan ke kediaman Wahidin Halim.
"Hal semacam ini tentu kita patut sesalkan. Karena ini menunjukkan masih kerdilnya perilaku politik dari sebagian saudara-saudara kita. Karena iri atau dengki terhadap kami maka jalan teror pun diambil," ujar Ketua DPP NasDem Willy Aditya.
Willy menilai aksi teror tersebut menunjukkan betapa besarnya pengaruh Anies sebagai calon presiden bagi dinamika politik saat ini. Sampai-sampai, kata dia, jalan teror yang ditempuh oleh pihak yang tak suka dengan Anies.
"Padahal, apa yang kami lakukan adalah keniscayaan. Kalau kami bersedia mencalonkan seorang capres, tentu saja kami harus menyosialisasikannya. Demikian juga dengan pihak lain. Mereka akan melakukan hal yang sama jika dalam posisi seperti kami di NasDem," ucapnya.
Dia memastikan teror sekarung kobra di rumah Wahidin Halim di Tangerang tidak akan menyurutkan NasDem. Menurutnya, sepanjang tidak melanggar ketentuan yang ada, maka NasDem akan terus melakukan apa yang semestinya dilakukan.